Jumat, 15 April 2011

EKSPOR DI INDONESIA


Ekspor adalah transportasi barag atau komoditas dari satu negara ke negara lain untuk saling memenuhi di suatu negara tersebut.  Proses seperti ini biasa dilakukan oleh perusahaan perusahaan dengan skala bisnis yang cukup besar. Strategi  ekspor  digunakan karna lebih memiliki resiko yang relatif sedikit, modal lebih ringan dan jauh lebih mudah dibandingkan dengan strategi lainnya.

Ekspor langsung
            Ekspor langsung ialah proses jual beli yang dilakukan melalui perantara, yang bertempat di negara lain atau di negara yang di tuju. penjualan dilakukan melalui distributor dan perwakilan penjualan perusahaan. Keuntungannya, produksi terpusat di negara asal dan kontrol terhadap distribusi lebih baik. Kelemahannya, biaya transportasi lebih tinggi untuk produk dalam skala besar dan adanya hambatan perdagangan.

Tahap-tahap

 

Dalam perencanaan ekspor, perlu dilakukan berbagai persiapan, berikut 4 langkah persiapannya:
  1. Identifikasi pasar yang potensial
  2. Penyesuaian antara kebutuhan pasar dengan kemampuan, SWOT analisis
  3. Melakukan Pertemuan, dengan eksportir,agen,dll
  4. Alokasi sumber daya

Ekspor Indonesia dari tahun ke tahun


Ekspor Indonesia setahun
Tahun
Sumber
US$25,9 miliar
1990

US$36,50 miliar
1993

US$42,16 miliar
1994

US$47,75 miliar
1995

US$52,03 miliar
1996

US$56,16 miliar
1997

US$65,4 miliar
2000

US$58,7 miliar
2001

US$71,58 miliar
2004

US$85,56 miliar
2005

US$100.79 miliar
2006

US$114.10 miliar
2007

US$137,02 miliar
2008

US$116,5 miliar
2009

US$157.77 miliar
2010














Dan inilah beberapa istilah ekspor :
Airway bill
Suatu kontrak mutlak yang dikeluarkan perusahaan angkutan udara.
Bill of landing (B/L)
Surat tanda terima barang yang dimuat di atas kapal dan merupakan bukti kepemilikan atas barang serta perjanjian pengangkutan barang melalui laut.
Invoice 
Faktur atau nota yang berisi harga dan jumlah barang serta total harga.
C&F (Cost and Freight
Seluruh biaya produksi dan pengapalannya masuk dalam harga barang.
Clearence 
  1. hak kapal untuk meninggalkan pendahuluan
  2. Ijin berangkat kapal dari pelabuhan.
  3. Ijin mengeluarkan barang dari pabean
Consignee 
Nama dan alamat penerima barang atau pembelinya.
F. O. B (free on the boat
Suatu kewajiban penjual hanya sebatas sampai pelabuhan pengirim
Packing list 
Faktur atau nota yang berisi jumlah dan berat barang (berat bersih dan berat kotor)
Comodity
Barang yang merupakan hasil pertanian, namun saat ini disebut produk.
Phytosanitary certificate 
Sebuah surat yang dikeluarkan oleh lembaga karantina hewan dan tumbuhan Departemen Pertanian Republik Indonesia. Proses mendapatkannya melalui serangkaian prosedur dan uji labolatorium, agar tidak terjadi penyebaran penyakit antar negara maupun antar pulau di indonesia (surat karantina antar pulau)
Weight
Berat kotor suatu barang yang menyangkut isi dan pembungkusnya.

sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Ekspor

Tidak ada komentar:

Posting Komentar