Jumat, 28 Januari 2011

ARTIKEL BISNIS DAN RANGKUMAN


NAMA            : ADITIYA AMANDA

NPM               : 20210181

KELAS           : 1 EB 11

 

 

 

 

Menjadi KAYA atau menjadi Miskin sangatlah mudah

Dengan kondisi perekonomian seperti, banyak sekali masyarat atau sebagian besar orang yang semakin kalap dalam menghadapi hidup, dikeluarkan dari pekerjaan, atau perusahaan yang sudah bangkrut karena krisis global, ada juga orang yang dengan sengaja ataupun sadar sekali orang tersebut keluar dari pekerjaannya hanya karena merasa tidak nyaman untuk bekerja terlalu lama pada perusahaanya tersebut.
Sehingga dengan keadaan seperti itu ada yang asal untuk mendapatkan penghasilan atau dengan kata lain ingin cepat kaya, dengan cara memanipulasi atau lebih gamblangnya menipu dengan kalimat atau tulisan-tulisan yang menyesatkan, seperti misal cara mudah uang mengalir ke rekening anda, atau menjanjikan penghasilan 9 juta/bulan bahkan menjanjikan penghasilan ratusan juta dalam 100 hari,.. bla, bla bla
Namun semua itu adalah kenyataan yang ada di masyarakat kita, mereka itu termasuk orang-orang yang dalam keadaan kalap,bingung, namun kebutuhan sangat mendesak yang harus di penuhi atau mereka juga korban dari janji-janji tulisan yang menggiurkan sehingga mereka terjebak untuk mau tidak mau meniru cara dan usaha mereka.
Hanya dengan mengeluarkan uang 100 atau 200 ribu maka rekening anda akan di aliri terus menerus uang dalam sehari 1 juta…??? saya sudah banyak melihat pada situs yang ada mungkin ribuan jumlahnya yang pada intinya sebenarnya sama beli, bayar dan menjual barang /cd/ebook yang mereka miliki, dengan jelasnya sebagai re seller, sbebenarnya tidak salah jikalau dari awalnya mereka berterus terang yang mereka lakukan adalah menjual cd/e book/informasi dan jika ada yang berminat seharusnya di jelaskan bukan di iming-imingi dengan kekayaan, kemudahan, kesuksesan.
Dalam hal ini adalah yang menjadi korban adalah orang-orang yang mereka serius dan sangat butuh pekerjaan, mungkin untuk uangpun mereka pas-pasan, namun mereka terbius oleh iming-iming mendapat pekerjaan secara online ataupun bukan online yang telah di tawarkan yang ujung-ujungnya mereka di paksa secara tidak sadar mengeluarkan sejumlah uang, dan mereka hanya disuruh menjual lagi produknya tersebut, jadi intinya tidak ada pekerjaan online ataupun tidak online yang jelas mereka disuruh menjual lagi produk tersebut, sungguh perbuatan yang menurut saya sangat menyedihkan.
Menurut saya semua itu ada dan sudah menjadi mindset kita sehari-hari sehingga kita bisa tertarik atau terjebak oleh tulisan atau janji dari para penggasak uang, yang pada intinya adalah bahwa kita sebaiknya bijaksana dalam menjalani keadaan kita sekarang atau lebih tepatnya tetap berusaha tenang meskipun kondisi kita sudah berada di ujung tanduk, itu sebenarnya hanya perasaan dan pikiran kita saja yang mengatakan demikian sesungguhnya tidak sama sekali.
Saya ambil contoh orang yang terganggu jiwanya (gila) maaf bukan maksud saya kita harus menjadi orang gila, meskipun mereka kumel , kurus , tidak terurus, tidak kenal keluarga hidup dipinggir jalan , makan seadanya, namun mereka tetap tersenyum bahkan senyum yang sangat tulus, bahagia, wajahnya tertawa memancarkan pancaran sinar yang memang mereka tidak memilki masalah, namun bagi kita yang waras kita melihat kondisinya tersebut sangat memprihatinkan.
Itu semua hanya ada di didalam otak kita/mindset kita, yaitu bagaimana kita yang waras berfikir dan menyikapi keadaan sama dengan orang gila tadi bagaimana juga dia menyikapi hidupnya secara sudut pandang (mindset).
Dalam pengertian begini kita yang waras harus lebih pandai menyikapi keadaan, kondisi, meskipun kondisi kita tidak seperti yang kita harapkan dan inginkan kita harus dapat tetap berfikir positif dan merasa bahagia, namun bukan berarti kita harus meniru seperti orang gila bukan sama sekali.
Sebenarnya segala sesuatu yang kita alami adalah hasil dari fikiran dan perasaan kita yang selama ini telah kita buat, dan itu mungkin juga hasil buah fikiran kita berpuluh tahun yang lalu namun baru sekarang kita menerima mengalaminya, percaya atau tidak percaya tapi seperti itulah kenyataannya
Saya ambil contoh dari beberapa kejadian dan hasil wawancara langsung, sebenarnya kejadian yang tidak sengaja saya terlibat pembicaraan dengan seorang yah kalau dibilang pekerjaan kasar lah (maaf tidak ada maksud menyinggung profesi) hasil dari pembicaraan saya tersebut adalah ternyata memang orang tersebut mempunyai prinsip hidup , pandangan, wawasan ya memang sesuai dengan apa yang dia dapatkan sekarang.
Jelasnya bahwa orang tersebut memiliki mindset bahwa dia hanya ingin hidup sederhana, tenang, penghasilan ya sekedarnya nggak masalah yang penting dia hidup merasa tenang, namun apa yang didapat ya memang persis seperti itu keadaanya, dengan gaji yang (maaf) tidak seberapa bila dibandingkan dengan orang-orang yang sukses.
Dan adalagi sekelumit kenyataan yang terjadi pada teman saya sendiri, saya berteman sudah cukup lama dari mulai SMP, SMA, KULIAH bahkan sampai sekarang, pada saat itu waktu itu saya masih SMA, nah teman saya yang satu itu dia mempunyai pikiran (mindset) ingin jadi orang kaya, sebenarnya kondisi keluarganya saat itu yah terbilang keluarga sederhana sama seperti saya, setelah masuk bangku kuliah saya sudah bekerja di sebuah Bank nasional terbesar, dan teman saya belum mendapat pekerjaan.
Jadi otomatis saya bekerja sambil kuliah, nah teman saya yang satu itu tetap dengan impiannya untuk jadi orang kaya, dia pernah menceritakan kesuksesan tetangganya dengan bekerja di luar negeri dan pulang dengan membawa uang banyak, dan hal tersebut selalu di bicarakan ke saya berulang kali bahwa dia ingin bekerja di luar negeri dan pulang dengan membawa uang yang banyak.
Dari tahun ke tahun setelah lulus dia belum mendapat pekerjaan selama 2 tahun, lebih jelasnya pengangguran selama 2 tahun, sedangkan saya saat itu sudah memegang uang, dan memilki kendaraan dan masih bujangan, namun dia tetap dengan impian dan cita2nya dalam pengertian mindsetnya akan bekerja di luar negeri dan membawa pulang uang banyak tetap tidak surut.
Teman saya yang satu itu memilki mindset dan gaya seperti orang sukses, dia ingin memilki mobil, rumah dan pekerjaan di luar negeri, dan menjadi orang kaya, padahal saat dia menceritakan hal yang itu-itu lagi dalam hati saya berkata bagaimana mungkin, bagaimana mungkin dia bekerja di luar negeri, bekerja sebagai pegawaipun belum, yang intinya bagaimana caranya dia dapat mewujudkan semua impian dan cita2nya itu….??? bahkan dia sendiripun tidak tahu bagaimana caranya.
Tunggu dulu…! hati-hati dengan pikiran anda (maindset) pikiran andalah yang membuat anda seperti sekarang ini dan itu benar seratus persen,… anda adalah hasil pikiran anda sendiri… jadi jangan salahkan siapapun atau apapun,..
Apa yang terjadi terhadap teman saya tersebut…? tanpa disangka-sangka dia diterima juga pada salah satu bank nasional, satu tahun dia bekerja dan menjadi pegawai tetap
, dengan tiba-tiba ada sebuah peluang dia mendapat tawaran untuk bekerja di salah satu cabang di luar negeri…???!!!!!!!!! dan ndilalahnya,.. dia lulus dengan sangat mudah, padahal saya tahu persis bahasa inggrisnya… lumayan jelek bgt,.. yah samalah seperti saya.
Sekarang dia mendapat apa yang dia inginkan sesuai dengan mindsetnya sejak awal, demikian pula dengan saya, saya belum mengerti pada awalnya, saya menemukan atau mengerti akan hal ini dari pencarian saya mengenai kehidupan dari sejak dulu bertahun-tahun lamanya, sudah beberapa guru, seminar, seminar tungdesem, ESQ , buku2 dari banyak ahli,… yang pada akhirnya saya mempunyai kesimpulan dan teknik sendiri untuk dapat mengolah mindset saya, sehingga saya juga mengatur kehidupan saya dengan sesuai yang saya inginkan.
Sejak mengetahui dan memiliki teknink ini saya keluar dari pekerjaan saya yang sangat nyaman pada salah satu Bank Nasional Terbesar, malahan pada saat saya mendapat promosi menjadi salah satu manager dan dengan sadar dan sesuai keinginan saya, saya menjalani hidup dengan damai nyaman, bahagia, dan bersyukur.
Setiap hari saya selalu bersama dengan anak-anak saya, istri dan saya sangat bahagia sekali, saya ucapkan syukur kepada tuhan yang maha kuasa, saya menjalani hidup dengan sesuai keinginan saya, dan ini semua yang saya mau.
Bagaimana dengan penghasilan saya untuk dapat menghidupi saya dan keluarga..? Alhamdulillah dengan teknink yang yang saya pakai sekarang ini, dan saya juga sangat percaya ini memang berlaku untuk saya, anda bahkan semesta alam ini,…
sebenarnya saya ingin menuliskan bagaimana teknik dan trik2 untuk dapat selalu mengatur mindset kita agar selalu mencapai sukses dan keinginan, kebahagian, selalu dalam kondisi sadar dan selaras dengan kehendak alam terhadap diri kita dan kehidupan kita.
Sengaja saya tidak menuliskan berapa yang saya hasilkan agar tidak menjadi tujuan bagi yang membaca, namun pada intinya adalah kita harus selalu bahagia, bersyukur dan kita harus tahu apa yang tuhan mau terhadap kita agar kita dapat menggapai hidup bahagia.
Jadi pesan saya HATI-HATI terhadap pikiran anda kenalilah apa yang sebenarnya anda inginkan dan pikiran, keinginan dan pikiran harus selaras, maka kita akan selaras dengan alam dan kita dapat mengetahui apa yang tuhan mau terhadap kita dalam wacana mencapai kebahagiaan yang kita inginkan.
Berbahagia, bersyukur dan selalu berfikir positif, sukses selalu untuk anda semua
Dikirim oleh: agus

RANGKUMAN :


banyak sekali masyarat atau sebagian besar orang yang semakin kalap dalam menghadapi hidup, ada juga orang yang dengan sengaja ataupun sadar sekali orang tersebut keluar dari pekerjaannya hanya karena merasa tidak nyaman untuk bekerja terlalu lama pada perusahaanya tersebut.
Namun semua itu adalah kenyataan yang ada di masyarakat kita, mereka itu termasuk orang-orang yang dalam keadaan kalap,bingung, namun kebutuhan sangat mendesak yang harus di penuhi atau mereka juga korban dari janji-janji tulisan yang menggiurkan sehingga mereka terjebak untuk mau tidak mau meniru cara dan usaha mereka.
saya sudah banyak melihat pada situs yang ada mungkin ribuan jumlahnya yang pada intinya sebenarnya sama beli, bayar dan menjual barang /cd/ebook yang mereka miliki, dengan jelasnya sebagai re seller, sbebenarnya tidak salah jikalau dari awalnya mereka berterus terang yang mereka lakukan adalah menjual cd/e book/informasi dan jika ada yang berminat seharusnya di jelaskan bukan di iming-imingi dengan kekayaan, kemudahan, dan kesuksesan.

Menurut saya semua itu ada dan sudah menjadi mindset kita sehari-hari sehingga kita bisa tertarik atau terjebak oleh tulisan atau janji dari para penggasak uang, yang pada intinya adalah bahwa kita sebaiknya bijaksana dalam menjalani keadaan kita sekarang atau lebih tepatnya tetap berusaha tenang meskipun kondisi kita sudah berada di ujung tanduk, itu sebenarnya hanya perasaan dan pikiran kita saja yang mengatakan demikian sesungguhnya tidak sama sekali.
Saya ambil contoh orang yang terganggu jiwanya (gila) maaf bukan maksud saya kita harus menjadi orang gila, meskipun mereka kumel , kurus , tidak terurus, tidak kenal keluarga hidup dipinggir jalan , makan seadanya, namun mereka tetap tersenyum bahkan senyum yang sangat tulus, bahagia, wajahnya tertawa memancarkan pancaran sinar yang memang mereka tidak memilki masalah, namun bagi kita yang waras kita melihat kondisinya tersebut sangat memprihatinkan.
Sebenarnya segala sesuatu yang kita alami adalah hasil dari fikiran dan perasaan kita yang selama ini telah kita buat, dan itu mungkin juga hasil buah fikiran kita berpuluh tahun yang lalu namun baru sekarang kita menerima mengalaminya, percaya atau tidak percaya tapi seperti itulah kenyataannya
Saya ambil contoh dari beberapa kejadian dan hasil wawancara langsung, sebenarnya kejadian yang tidak sengaja saya terlibat pembicaraan dengan seorang yah kalau dibilang pekerjaan kasar lah (maaf tidak ada maksud menyinggung profesi) hasil dari pembicaraan saya tersebut adalah ternyata memang orang tersebut mempunyai prinsip hidup , pandangan, wawasan ya memang sesuai dengan apa yang dia dapatkan sekarang.
Jelasnya bahwa orang tersebut memiliki mindset bahwa dia hanya ingin hidup sederhana, tenang, penghasilan ya sekedarnya nggak masalah yang penting dia hidup merasa tenang, namun apa yang didapat ya memang persis seperti itu keadaanya, dengan gaji yang (maaf) tidak seberapa bila dibandingkan dengan orang-orang yang sukses.
Dan adalagi sekelumit kenyataan yang terjadi pada teman saya sendiri, saya berteman sudah cukup lama dari mulai SMP, SMA, KULIAH bahkan sampai sekarang, pada saat itu waktu itu saya masih SMA, nah teman saya yang satu itu dia mempunyai pikiran (mindset) ingin jadi orang kaya, sebenarnya kondisi keluarganya saat itu yah terbilang keluarga sederhana sama seperti saya, setelah masuk bangku kuliah saya sudah bekerja di sebuah Bank nasional terbesar, dan teman saya belum mendapat pekerjaan.
Jadi otomatis saya bekerja sambil kuliah, nah teman saya yang satu itu tetap dengan impiannya untuk jadi orang kaya, dia pernah menceritakan kesuksesan tetangganya dengan bekerja di luar negeri dan pulang dengan membawa uang banyak, dan hal tersebut selalu di bicarakan ke saya berulang kali bahwa dia ingin bekerja di luar negeri dan pulang dengan membawa uang yang banyak.
Dari tahun ke tahun setelah lulus dia belum mendapat pekerjaan selama 2 tahun, lebih jelasnya pengangguran selama 2 tahun, sedangkan saya saat itu sudah memegang uang, dan memilki kendaraan dan masih bujangan, namun dia tetap dengan impian dan cita2nya dalam pengertian mindsetnya akan bekerja di luar negeri dan membawa pulang uang banyak tetap tidak surut.
Teman saya yang satu itu memilki mindset dan gaya seperti orang sukses, dia ingin memilki mobil, rumah dan pekerjaan di luar negeri, dan menjadi orang kaya, padahal saat dia menceritakan hal yang itu-itu lagi dalam hati saya berkata bagaimana mungkin, bagaimana mungkin dia bekerja di luar negeri, bekerja sebagai pegawaipun belum, yang intinya bagaimana caranya dia dapat mewujudkan semua impian dan cita2nya itu….??? bahkan dia sendiripun tidak tahu bagaimana caranya.
Apa yang terjadi terhadap teman saya tersebut…? tanpa disangka-sangka dia diterima juga pada salah satu bank nasional, satu tahun dia bekerja dan menjadi pegawai tetap
, dengan tiba-tiba ada sebuah peluang dia mendapat tawaran untuk bekerja di salah satu cabang di luar negeri…???!!!!!!!!! dan ndilalahnya,.. dia lulus dengan sangat mudah, padahal saya tahu persis bahasa inggrisnya… lumayan jelek bgt,.. yah samalah seperti saya.
Sekarang dia mendapat apa yang dia inginkan sesuai dengan mindsetnya sejak awal, demikian pula dengan saya, saya belum mengerti pada awalnya, saya menemukan atau mengerti akan hal ini dari pencarian saya mengenai kehidupan dari sejak dulu bertahun-tahun lamanya, sudah beberapa guru, seminar, seminar tungdesem, ESQ , buku2 dari banyak ahli,… yang pada akhirnya saya mempunyai kesimpulan dan teknik sendiri untuk dapat mengolah mindset saya, sehingga saya juga mengatur kehidupan saya dengan sesuai yang saya inginkan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar